Sabtu, 18 Agustus 2018

MITOS TENTANG MITOS

*Sumber Gambar: Pinterest.



Mitos tentang Mitos

menggali-dalam tanah kata
memburu kata-kata yang terserak
            di gelasmu.
menyelam-dalam minuman kata-kata
mencari kata-kata-kata yang melekat
            di pangkalmu.

*

jika ada lagi kata di bawah kata
yang terdalam,
bolehkah aku (cukup) menjadi bahasa
yang mengecup merah putingmu?

(Jakarta, 2017)




Ada yang Tersesat di Langit

lihatkah kau burung yang
tersesat
di langit itu, kasih?

adalah doaku dua hari lalu
yang melata di antara kaki
para pengunjung pasar
sebelum menjadi burung yang bingung
dan berkata kasar

adalah doaku dua hari lalu
yang menetas dari telur kekata
sebelum menjadi nyanyi untuk kau
yang baka

(Jakarta, 2017)




Puisi dari Purnama

kesedihan serupa air yang menelanku
setiap mandi
di pagi yang kaku

kesedihan membuatku selalu basah
dan bergairah untuk menggigil
ia serupa sajak yang terus
menghujaniku
dengan luka sebagai jejak

ia adalah badai
ketika aku berandai-andai

ia adalah sudut bibir yang ternodai jelaga
dan gula
yang kerap membuatku terjaga
seolah tanpa raga

(2016 - 2017)




Sajak yang Tahu Sopan Santun

aku menanammu di kamar mandi
ketika malam begitu subur

berkat seribu kalimat tanya
yang sekarat sebab satu konklusi

aku membuka tiraimu di kamar mandi
ketika rumah begitu sepi

dan waktu berjanji menjaga aib
serta puisi yang raib dari matamu

aku melayangkanmu di kamar mandi
ketika daging ini begitu keras

sehabis dikulum musim yang getas
dan bisikmu yang cadas

(Jakarta, 2017)





*) Puisi-puisi ini dimuat di Suara NTB pada 11 Agustus 2018.

Tidak ada komentar :